MAN 2 Banjarnegara Siap Hadapi OSN-P 2025 dengan Persiapan Matang

Banjarnegara – MAN 2 Banjarnegara, yang dikenal dengan sebutan Mandabara, menggelar rapat terbatas persiapan Olimpiade Sains Nasional Tingkat Provinsi (OSN-P) Tahun 2025 (18/7). Rapat dilaksanakan di ruang Kepala Madrasah dihadiri oleh Kepala Madrasah, Wakil Kepala Madrasah, dan seluruh Pembina OSN.

Rapat yang dilaksanakan tersebut sekaligus menjadi wadah evaluasi pelaksanaan OSN Tingkat Kabupaten yang sudah digelar pada 24-25 Juni 2025 lalu.

Kepala Madrasah, Prihantoro Achmad, menegaskan komitmen untuk mendukung sepenuhnya kegiatan OSN ini. “Mari kita bersama-sama berusaha yang terbaik untuk anak-anak kita, Bapak Ibu. Kami akan berusaha memfasilitasi pelaksanaan OSN ini sebaik mungkin. Targetnya kita juara nasional, ya,” tuturnya.

Berbagai langkah persiapan dibahas dalam rapat tersebut demi tujuan memboyong kontingen Mandabara ke tingkat nasional. OSN Tingkat Provinsi sedianya akan digelar secara daring pada 19 sampai dengan 21 Agustus mendatang. Enam orang yang lolos OSN tingkat Provinsi Tahun 2025 di antaranya adalah M. Farel Aflah (mata pelajaran Ekonomi), Yusuf Yudan Becik (mata pelajaran Matematika), dan Fauzidan Zalnas F (mata pelajaran Astronomi). Tiga lainnya dari mata pelajaran Kebumian atas nama Annida Raihandra, Mutiara Salsabila, dan Rafi Almas I.

Rapat berlangsung kurang lebih selama satu jam dan menghasilkan beberapa kesepakatan dan komitmen, di antaranya adalah bimbingan intensif setiap hari bagi siswa. Selain itu, sesi berbagi (sharing session) bagi para pembina juga akan diadakan dalam rangka saling berbagi tips dan trik khusus mengajar bagi siswa OSN.

Risma Astutiani, Pembina OSN Matematika yang peserta didiknya lolos ke tingkat provinsi, menyampaikan pihaknya akan berusaha untuk lebih intensif lagi dalam membimbing siswanya.

“Kami akan berusaha lebih giat lagi. Nanti kita coba lebih banyak latihan soal serupa untuk meningkatkan kecepatan dan ketepatan menjawab soal. Semoga dalam waktu yang kurang lebih tinggal sebulan ini, kami bisa maksimal. Lolos ke tingkat nasional,” terang Risma.*** (ta)