Banjarnegara – Pada ajang kejuaraan atletik tingkat nasional “Student Athletics Championships (SAC) National” yang diselenggarakan di Jakarta oleh Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), mulai tanggal 12 – 13 Januari 2023, ada salah seorang atlet tolak peluru yang cukup menyita perhatian publik terutama bagi para pecinta dunia atletik dan pengamat olah raga Banjarnegara dan Jawa Tengah yaitu dengan turut berperan sertanya salah seorang atlet dari MAN 2 Banjarnegara yang bernama Zahrina Amalia di mana pada ajang kejuaraan SAC tersebut , Zahrina meraih Juara 3 cabang tolak peluru. Student Athletics Championships (SAC) sendiri adalah salah satu event kompetisi atletik khusus pelajar sebagai media untuk menjaring bibit potensial atlet atletik.
Mengutip berita dari VIVA.co.id. pada ajang SAC yang diselenggarakan PB PASI bertempat di Stadion Madya Gelora Bung Karno, diikuti oleh total 336 pelajar putra dan putri merupakan salah satu kompetisi berbasis sekolah dengan harapan akan lebih banyak bermunculan calon-calon atlet potensial yang tidak sekedar dari cabang atletik karena atletik merupakan fondasi untuk menekuni cabang olah raga apapun.
Sebelum berpartisipasi dalam ajang kejuaraan SAC, bungsu dari 4 bersaudara yang dilahirkan di Banjarnegara, tanggal 8 September 2005, telah memperoleh prestasi sebagai Juara 2 tolak peluru dan juara 3 lempar cakram event Bahurekso Cup VIII, menjadi juara 3 tolak peluru POPDA tingkat Provinsi Jawa Tengah dan menjadi juara 1 tolak peluru dan juara 1 lempar cakram Kejurkab Atletik Banjarnegara. Pada event kompetisi SAC ini, Zahrina Amalia yang tergabung dalam tim SAC Jawa Tengah juga merupakan satu-satunya pelajar dari jenjang MA yang mampu menduduki urutan 3 besar dalam pencapaian prestasi tolak peluru sejauh 9,07 meter.
Zahrina Amalia, yang memiliki arti kurang lebih bunga yang memberi manfaat terus berkeinginan untuk memberikan prestasi yang terbaik bagi dirinya, keluarga, madrasah, kabupaten , provinsi bahkan sampai ke event nasional. Dia belum merasa puas dengan raihan prestasi yang diperoleh dan bertekad bulat untuk maksimal dalam setiap event kegiatan. Dia menyadari bahwa latar belakang keluarga yang sederhana, dari seorang ayah yang bekerja sebagai buruh dan ibu sebagai ibu rumah tangga, tidak menjadikan alasan untuk tidak berprestasi. Maka saat masuk di MAN 2 Banjarnegara , dia memilih masuk di kelas prestasi olah raga di mana pada kelas tersebut segala fasilitas, sarana prasarana dan akses untuk terus berprestasi disediakan oleh MAN 2 Banjarnegara.
Menurut pengakuannya bahwa atmosfer untuk terus berprestasi di berbagai bidang selalu digaungkan, ditumbuhkembangkan dan disupport di MAN 2 Banjarnegara, “Bangga bisa membawa nama MAN 2 Banjarnegara sampai ke tingkat nasional, rasa lelah dan capai selama berhari-hari latihan terbayar sudah dengan prestasi maksimal di ajang “Student Athletics Championships (SAC) National” ungkap Zahrina melalui sambungan telepon seluler.
Senada dengan yang disampaikan Zahrina, Ridlo Pramono selaku Kepala MAN 2 Banjarnegara, sangat bangga dengan capaian prestasi yang terus ditorehkan para atlet dari MAN 2 Banjarnegara. “ Jika selama ini ikon cabang olah raga di MAN 2 Banjarnegara, masyarakat lebih mengenal sepak bola, futsal, bola voli maupun pencak silat, ternyata di luar prediksi cabang atletik, melalui Zahrina Amalia, telah mengharumkan nama MAN 2 Banjarnegara bukan hanya di skala lokal, regional namun sudah mencapai tingkat nasional. Saya, selaku Kepala Madrasah, akan senantiasa mensupport total dan maksimal untuk menjadikan para siswa MAN 2 Banjarnegara selalu meraih prestasi dan menjadikan MAN 2 Banjarnegara, madrasahnya para juara” tegas Ridlo Pramono. (ihp)
Tinggalkan Komentar